Kali ini Goes to school diadakan di SDN 62 Ambon yang melibatkan lebih kurang 11 guru dan 153 peserta didik. Kelas Workshop bagi guru masih tetap pada tema Digital Literasi dan pembagian media video pembelajaran kreatif dalam bentuk flash disk inibudi.org. Pada sisi ini guru belajar memanfaatkan aplikasi pendidikan misalnya Kahoot dan Quizziz dalam aktivitas belajar.
Pada ruang kelas yang berbeda, para peserta didik mengikuti beberapa kelas diantaranya Engslih for fun, kelas literasi dan pecegahan kekerasan seksual anak. Pada kelas English for fun anak-anak belajar tentang cara memperkenalkan diri berupa nama, hobi, cita-cita dan warna kesukaan dengan lagu dan persentasi di depan kelas.
Pada Kelas Literasi peserta didik belajar menulis dan bercerita. Dimulai dengan permainan kata benda hewan dan buah. Setelah bermain, para peserta didik dibagi dalam tiga kelompok dan memilih salah satu kata benda dari permainan kata tersebut. Mereka berdiskusi, menulis sebuah kisah dan menceritakannya di depan kelas.
Zaman digital telah mempermudah akses untuk memperoleh informasi apa saja. Tidak disangkal bahwa anak-anak hidup diantara berbagai ancaman kekerasan yang suatu waktu bisa membahayakan hidup mereka misalnya kekerasan seksual online, pelecehan dan lain-lain. Oleh karena itu, penting sekali melakukan pencegahan kekerasan seksual bagi anak sejak dini. Kegiatan ini dibuat menyenangkan agar mudah dipahami anak. Semoga melalui kelas ini anak-anak mampu melindungi dirinya.
Salam Maluku Cerdas